Minggu, 16 September 2012

Berbagai Kegiatan Warnai Puncak Hari Aksara Internasional

Jakarta --- Puncak peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) tahun ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan antara lain upacara, pameran, Workshop Evaluasi Kinerja Keaksaraan, dan Workshop Sosialisasi Kebijakan Kemdikbud. Semua rangkaian kegiatan ini dilaksanakan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Tahun ini adalah peringatan Hari Aksara ke-47.


Adapun kegiatan Seminar Internasional Keaksaraan Berbasis Bahasa Ibu dan Teknologi Komunikasi dan Informasi (TIK) dan Festival Taman Bacaan Masyarakat berlangsung di Jakarta dengan melibatkan negara-negara E-9 dan negara-negara ASEAN plus Timor Leste.

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (Ditjen PAUDNI) Lydia Freyani Hawadi mengatakan, pada upacara puncak peringatan HAI 16 September, akan dilakukan penyerahan Anugerah Aksara kepada dua gubernur, tiga bupati, dan satu walikota. Penghargaan juga akan diberikan kepada para pemenang lomba, yaitu enam Warga Belajar Keaksaraan, enam Wartawan Publikasi Keaksaraan, enam Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Berprestasi, enam Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Kreatif, enam Satuan Kelompok Belajar (SKB), dan enam lembaga kursus.

Selain itu ada juga pameran HAI yang menjadi ajang unjuk kinerja berbagai lembaga/satuan PAUDNI, seperti PKBM, SKB, lembaga PAUD, lembaga kursus, dan diikuti sebanyak 50 stand peserta nasional dan stand utama Kemdikbud yang melibatkan unit kerja eselon 1.

Sementara Workshop Evaluasi Kinerja Keaksaraan diikuti oleh Kepala Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal (PNFI) atau PAUDNI dari seluruh provinsi, dan Kepala Bidang PNFI/PAUDNI dari 34 kabupaten yang masih padat tuna akasara, dengan narasumber Kepala Daerah dan Pimpinan Lembaga yang memiliki kisah sukses, seperti Gubernur NTB, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

"Workshop Sosialisasi Kebijakan Kemdikbud dibagi menjadi empat sesi selama dua hari, meliputi materi Reformasi Birokrasi Kemdikbud, Pendidikan Nilai dan Pengembangan Karakter Bangsa, Pencitraan Program PAUDNI, Revitalisasi PKBM, Peningkatan Budaya Baca, Pengembangan Kecakapan Hidup dan Kewirausahaan, Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUDNI, PAUDisasi, dan tentang Tumbuh Kembang Anak Usia Dini," jelas Lydia. (DM)


Sumber : Kemdikbud 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar